Gelas adalah wadah yang digunakan untuk minum yang terbuat dari berbagai bahan seperti kaca, plastik, keramik, logam, bahkan kayu. Gelas memiliki  berbagai ukuran, bentuk, serta desain yang berbeda-beda. Gelas sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk menampung berbagai minuman seperti air, teh, kopi, jus dan lainnya.
Gelas termasuk salah satu perabotan tertua yang diciptakan manusia dan ada sejak 3.000 tahun sebelum Masehi. Bangsa pertama yang menggunakan gelas adalah bangsa Mesir Kuno. Mereka mengembangkan teknik pembuatan kaca dari pasir kuarsa, kulit kerang, dan arang.
Bangsa Venesia kemudian mengembangkan teknik ini dengan menggunakan arang rumput laut sebagai sumber natrium oksida. Percobaan mereka berhasil, menghasilkan bahan gelas yang lebih encer dan mudah dibentuk dengan cara ditiup. Oleh karena itu, mereka bisa membuat bejana dari gelas untuk keperluan sehari-hari. Pada saat itu, gelas masih berwarna hijau dan coklat akibat tingginya kadar besi dan bahan pewarna lainnya dalam bahan baku.
Perkembangan teknologi dalam proses peleburan gelas terus berlanjut. Dengan menggunakan suhu yang lebih tinggi dan bahan-bahan tahan panas seperti pasir kuarsa, batu kapur, dan bahan kimia lainnya, berbagai bentuk dan jenis gelas tercipta dengan semakin halus dan sempurna.
Fakta Menarik tentang Gelas menurut Bonsernews.com,
1. Pembuatan Kaca.
Pembuatan kaca sebagai bahan dasar gelas dikembangkan oleh peradaban Mesir Kuno sekitar tahun 1.500 SM. Mereka menemukan cara untuk melelehkan silika (pasir kuarsa) dan memadatkannya menjadi bahan transparan
2. Kaca Romawi.
Teknik pembuatan kaca semakin berkembang pada zaman Romawi Kuno. Kualitas serta keindahan  gelas Romawi sangat terkenal  dengan berbagai warna dan ornamen yang rumit.
3. Produksi Massal.
Teknologi pembuatan kaca semakin maju pada abad ke-19 sehingga gelas diproduksi secara massal. Teknik penggunaan mesin untuk membentuk, memotong gelas dilakukan dengan cepat dan efisian. Pembuatan gelas dilakukan lebih murah serta gelas mudah di akses oleh masyarakat.