Tahukah Anda bahwa aksesoris favorit para wanita ini memiliki sejarah yang menarik yang harus kita ketahui, diperkirakan tas pertama yang dapat diidentifikasi oleh para ilmuan diperkirakan sudah ada sejak 2.200-2.500 SM di Profen, Leipzig, Jerman dengan bahan dasar yaitu kulit binatang dan kulit kayu sebagai bahan utamanya.
Dilansir dari daclen.com memiliki bentuk yang sangat sederhana, hanya memiliki satu ruang yang cukup besar untuk dapat menampung barang-barang bawaan dan tidak memiliki ornamen-ornamen tambahan dalam tas tersebut.
Masyarakat Tiongkok menggunakan tas tersebut untuk membawa dan menyimpan teh, obat-obatan, dan benda lainnya yang dibuat dari bahan yang ringan. Sejarah mencatat pada abad ke-14, orang-orang di Mesir telah menggunakan tas tas pinggang untuk berpergian.
Di abad ke-15, muncul tas dengan inovasi terbaru yang langsung terkenal dan popular di masa itu, tas tersebut diberi nama “The Seal Bag”. Pada abad ke-16, muncul inovasi baru lagi jenis handbag, Pada saat itu handbag terbuat dari bahan kulit dengan tambahan kancing untuk pengikat di bagian atasnya. Kemudian seiring dengan perkembangan zaman, pada masa ini juga diciptakan tas dengan ukuran lebih besar dibandingkan dengan tas pada umumnya (saat ini disebut dengan tas travel).
Pada abad ke-17, perkembangan tas terus mengalami inovasi dan sudah mengarah ke fashionable. Model tas yang dikenal pada masa ini adalah tas kecil yang memiliki banyak bentuk dan desain, pada abad ke-18 muncul tren busana neo-classical yang populer dengan pakaian minim bagi kaum wanita.
Hal ini membuat tas tangan pada masa ini menjadi lebih berkembang, pada abad ke 19 dibuat tas rucksack militer, tas ini dibuat khusus untuk para tentara yang akan membawa peralatan-peralatan perangnya ke medan perang, Di mulai pada tahun 1960-an hingga saat ini, tas cenderung semakin mengarah ke fashionable.